KESELAMATAN

Keselamatan adalah hal yang sangat penting dalam hidup ini.
Rencana Tuhan memberi kita hidup bukan sekedar di dunia ini saja, tetapi lebih jauh agar nantinya kita boleh hidup di hadirat Nya yaitu surga yang kekal.

II Korintus 5:1. Karena kami tahu, bahwa jika kemah tempat kediaman kita di bumi ini dibongkar, Allah telah menyediakan suatu tempat kediaman di sorga bagi kita, suatu tempat kediaman yang kekal, yang tidak dibuat oleh tangan manusia.

II Korintus 5:2 Selama kita di dalam kemah ini, kita mengeluh, karena kita rindu mengenakan tempat kediaman sorgawi di atas tempat kediaman kita yang sekarang ini,

II Korintus 5:4 Sebab selama masih diam di dalam kemah ini, kita mengeluh oleh beratnya tekanan, karena kita mau mengenakan pakaian yang baru itu tanpa menanggalkan yang lama, supaya yang fana itu ditelan oleh hidup.

(Roma 3:23) Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, 

manusia lebih mengingini dosa (akibat menuruti iblis yaitu Adam pertama) sehingga benih dosa itu diwariskan kepada kita, sehingga siapapun yang dilahirkan pasti lahir dari benih dosa kecuali kelahiran itu hanya suatu sarana untuk datang kepada Dunia seperti Yesus Kristus.
Yesus Kristus bukan dilahirkan dari benih dosa melainkan oleh Roh Kudus karena Dia sendiri adalah Allah yang datang sebagai manusia lewat kelahiran (sama seperti manusia namun bukan dari benih manusia (pertemuan sperma dan ovum atau persetubuan laki-laki dan perempuan)

Rencana Tuhan untuk menyelamatkan manusia telah jauh direncanakan oleh Tuhan.
Tuhan tak perna gagal dalam Perbuatan Nya, iblis ingin mengagalkan Rencana Tuhan. Tuhan ingin seluruh makluk ciptaan Nya dengan hati agar menuruti Firman Tuhan atau Memuliakan Nya), Tuhan memberikan pilihan kepada manusia apakah mau turut atau tidak, tetapi yang jelas Tuhan ngak perna GAGAL, oleh karena itu Tuhan memberikan suatu pilihan : 
Kej 2:16. Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia: "Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas,
2:17 tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati."
 
Tuhan ingin agar manusia itu menuruti PERKATAAN TUHAN, tetapi manusia digoda oleh keinginan dagingnya dan menuruti iblis, itulah sebabnya Tuhan masih memberikan JALAN KESELAMATAN BAGI MANUSIA, karena dosa itu datang dari pengaruh iblis, dengan kata lain bukan dari diri sendiri seperti iblis waktu memberontak atau jatuh kepada dosa (lihat alasan-alasan mereka ketika Tuhan menanyakan tentang kenapa mereka telanjang. Tuhan adalah Tuhan yang ADIL DAN BENAR, dengan alasan manusia jatuh bukan karena diri sendiri maka Tuhan ingin menyelamatkan manusia tetapi sekali lagi diberi pilihan lagi ... mengikuti apa yang DIKATAKAN TUHAN atau menuruti iblis dan kehendak sendiri.

Setelah manusia jatuh Tuhan menghukum, tetapi tuhan juga menjanjikan keselamatan bagi manusia (Kej 3:15 Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya.") 

Manusia telah menyerahkan kuasanya dibawa iblis, kalaulah manusia itu sekiranya tidak kalah oleh iblis mungkin iblis tidak akan dapat berbuat apa-apa kepada manusia sebab awalnya Tuhan memberikan kuasa untuk manusia, artinya iblis seharusnya dibawah kuasa kita.
Manusia telah jatuh dan menyerahkan diri dibawa kuasa iblis, tidak akan ada daya untuk melawan iblis, tidak ada jalan untuk kembali seperti dulu yaitu hidup dan berkuasa atas segala ciptaan Tuhan termasuk iblis.

Tuhan tau bahwa manusia semua akan menuju neraka, sebab jalan untuk kesana telah diputus oleh iblis.

Satu-satunya jalan untuk manusia yaitu jika pemilik surga atau Pencipta Segala yang ada itu memberikan (punya hak Amnesti) untuk memberikan surga 

(Kolose  1:16) karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia.
Satu-satunya Tujuan Allah untuk menciptakan Manusia adalah untuk Kemuliaan Nya, semua itu telah dirusak iblis, dimana sebagian dari ciptaan Nya sekarang ini bukan lagi untuk kemuliaan Tuhan tetapi lebih menuruti iblis.

Itulah sebabnya Tuhan ingin mengembalikan Kemuliaan NYa, dengan menjadikan ciptaan baru dan menghukum iblis beserta pengikutnya kedalam siksaan api neraka, ini dituangkan dalam Firman Nya 

(Yoh 3:16) Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal, 

(Yoh 1:12) Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya; 

Tuhan harus mengambil ahli dan turun menjadi manusia agar manusia dapat hidup seperti Yesus pada waktu dicobai iblis, Tuhan Yesus harus mengembalikan kuasa manusia atas seluruh ciptaan Nya termasuk mengalakan iblis (Yakobus 4:7) Karena itu tunduklah kepada Allah, dan lawanlah Iblis, maka ia akan lari dari padamu! 

-----------

Kebaikan kebaikan yang kita lakukan adalah merupakan upa (pahala) kita, mungkin kita akan terima langsung waktu kita hidup didunia atau nanti kalau kita masuk surga, tetapi untuk masuk surga ada satu tiket kesana, Yesus Kristus sangat jelas mengatakan bahwa Dia lah jalan satu-satunya kesana (Yoh 14:6) Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.

Tidak perna Tuhan mengatakan kepada manusia oleh karena kebaikan kita maka kita masuk surga, jadi Tiket menuju kesana hanya Percaya dan menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat maka kita akan menerima upa-upa kita disana selama kita hidup didunia. 

Bagaimana mungkin kita akan menerima upa kalau Tiket kita kesana tidak ada ?
Kita jangan mau disesatkan oleh pengajaran dunia ini: dimana kebaikan kebaikan merupakan tiket ke surga... sekali lagi amal perbuatan baik itu merupakan upa bisa saja diterima didunia ini selama kita masih hidup dan atau disurga kalau kita memang masuk surga (ada tiket), tanpa tiket semua hangus atau tidak ada guna karena ini sudah merupakan satu ketentuan.

"tidak ada timbang menimbang antara dosa dan amal "

Mungkinkah dosa membunuh bisa disetarakan dengan amal kebaikan ?
Mungkinkah dosa mencuri bisa dihapus dengan menolong orang ?
JAWABAN NYA ... TIDAK ADA PERSAMAAN DOSA YANG SATU DENGAN KEBAIKAN YANG LAIN. Jadi tidak bisa dosa yang satu dihapus dengan kebaikan yang lain karena banyak orang salah pengertian bahwa saat kiamat dosa kita akan ditimbang dengan amal kebaikan kita, dan jika kebaikan lebih banyak maka masuk surga !.
Ini adalah suatu pengertian yang salah karena surga itu kekal dan neraka itu kekal juga, satu pertanyaan ... BAGAIMANA KALAU DENGAN PENGERTIAN DIATAS DOSA SAMA DENGAN AMAL ? DIMANA LETAK ORANG ITU ?

  
Dosa kecil dan besar adalah sama, semuanya sama sama masuk neraka, tidak ada pembagian (pemberian) hadiah disana karena kebaikan kita didunia ini,... iblis menipu untuk kita sepele terhadap dosa yang kita perbuat sekecil apapun. Pengampunan hanya terjadi didunia ini yaitu selama kita hidup dan setelah mati tidak ada lagi pengampunan atau amal kebaikan yang dapat kita perbuat.

Demikian dengan surga, semua yang percaya dan menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat akan masuk surga dan semua kebaikan yang mereka perbuat akan mereka terima di surga yaitu berupa makota- makota dari Tuhan.

apalagi dalam suatu pengajaran suatu agama mengatakan bahwa :
PERBUATAN BAIK KEPADA BINATANG BISA MEMBUAT KESURGA... ini adalah suatu penghinaan kepada Tuhan, tidak ada hubungan keselamatan (surga dikaitkan dengan perbuatan baik kepada binatang)

--------------------------

Hidup kita hanya sementara didunia ini, kita yang menentukan kita kesurga atau neraka bersama iblis, sama seperti waktu penciptaan awal Tuhan berikan suatu kebebasan untuk memili.

Ketika manusia Adam dan Hawa jatuh dalam dosa Tuhan tidak perna mengatakan dengan perbuatan baik nya akan masuk surga, lebih jauh kalau kita melihat Bangsa Israel ketika di Mesir ... mereka harus mematuhi perkataan Tuhan yaitu harus mengolesi darah di ambang pintu maka tidak akan ada kematian walau seisi rumah itu belum tentu orang benar semua tetapi karena ada darah di ambang pintu mereka yang percaya dan melakukan apa yang dikatakan Tuhan tidak ada kematian, walau seorang mesir misalnya seorang anak sulung yang sangat baik akan mengalami kematian karena Tuhan tidak memberikan ketentuan hanya yang jahat yang mati... kalau kita lihat mungkin tidak semua orang diluar Israel adalah jahat tetapi mati demikian dengan Bangsa Israel kalau mereka tidak menuruti perkataan Tuhan mereka akan mati juga, demikian juga waktu jaman Nuh, keluarga Nuh aja yang selamat walau Nuh sudah bersaksi dan mengerjakan bahterah selama 500 tahun tetapi tak satupun yang ikut dan percaya kepada kesaksian Nuh, inilah contoh hak Amnesti Tuhan, POKOKNYA KITA HARUS MENURUTI CARA-CARA TUHAN

Nabi nabi juga selalu mengajarkan kebaikan tetapi tidak ada seorangpun yang dapat menjamin dengan kebaikan itu akan masuk surga (menjadi tiket kesana)

Semua agama didunia ini juga mengajarkan kebaikan tetapi tak satu agama pun bisa menjamin dengan kebaikan itu akan masuk surga (menjadikan tiket kesana)

Kenapa Yesus Kristus bisa mengatakan bahwa Dia adalah Jalan kesana ?

karena Dia lah yang empunya otoritas hak AMNESTI TERHADAP MANUSIA CIPTAANNYA untuk boleh masuk atau tidak tergantung dengan ketentuan Nya

HAK AMNESTI ... adalah hak Tuhan tanpa ada alasan atau pengaruh yang lain

contoh:
seorang raja berhak untuk membebaskan seorang hukuman tanpa pertimbangan orang lain 

terima kasih Tuhan Yesus memberkati